John Ferriar

John Ferriar (1761, dekat Jedburgh, Roxburghshire, Skotlandia - 4 Februari 1815), ialah seorang dokter dan penyair dari Skotlandia yang terkenal akan kepemimpinannya di Manchester Infirmary, dan studinya atas penyebab penyakit seperti tifoid. UK M.D. Edinburgh, 1781; esainya tentang Massinger yang dicetak kembali dalam edisi Gifford (1805); dokter Manchester Infirmary, 1789-1815; mengenalkan sejumlah perbaikan sanitasi ketika dinas di Badan Kesehatan Manchester; menerbitkan karya seperti Medical Histories and Reflections 1792-5-8, dan Illustrations of Sterne 1798.

Selain itu, ia menemukan pengaruh daun-daun kering dari tanaman foxglove, Digitalis purpurea, terhadap jantung. Tertulis dalam obituarinya:

“

Meninggal, pada tanggal 4 Februari, usia 52, JOHN FERRIAR, M. D. Dokter Senior Manchester Infirmary. Jabatannya yang piawai yang dipegang dalam profesinya, tak hanya di kota ini dan lingkungan sekitarnya, namun melintasi luas di distrik di pedesaan sekitarnya, didirikan dalam pengalaman panjang dan umum atas kemanjuran nasihatnya. Ia diberkati alam dengan pemahaman yang teliti dan giat, yang telah dimatangkannya dengan hidup belajar rajin, serta observasi yang hati-hati dan tercerna baik, ke dalam penilaian yang benar secara istimewa dan mendorong keputusannya. Tujuan buah pikirannya yang cerdik juga diiringi dengan keteguhan hati yang umumnya menjamin prestasinya; dan kesulitan tak terduga, dalam penanganan penyakit, ia menghadapi keteguhan, dan kesuburan penemuan yang besar. Sebagai pengarang profesional, ia telah meraih kedudukan tinggi, dan dunia berhutang budi padanya untuk simpanan pengetahuan berharganya yang besar, terbawa dalam gaya yang untuk kecerdasannya membantu kekuatan dan kemudahan, pantas diajukan sebagai model penulis kedokteran. Sifatnya sebagai sarjana yang ramah akan terlestari dalam tulisan tahunan negerinya, dengan tulisan, di mana ia telah menunjukkan rasa yang benar, pembacaan meluas dan beragam serta pandangan orisinal atas subyek penelitiannya. Dalam hubungan dengan kehidupan pribadi, ia akan dikenang sepanjang masa sebagai orang dengan kemurnian dan integritas kuat; sahabat kokoh yang tepercaya; menemukan tawaran dan orang tua paling sabar.^[1]

”